a.
Pengenalan
UML
Banyak orang yang telah
membuat bahasa pemodelan pembangunan perangkat lunak sesuai dengan teknologi
pemrograman yang berkembang pada saat itu, misalnya yang sempat berkembang dan
digunakan oleh banyak pihak adalah Data
Flow Diagram (DFD) untuk memodelkan
perangkat lunak yang menggunakan pemrograman prosedural atau struktural,
kemudian juga ada State Transition Diagram
(STD) yang digunakan untuk memodelkan real
time (waktu nyata).
Pada perkembangan teknik pemrograman berorientasi objek, muncullah
sebuah standarisasi bahasa pemodelan untuk pembangunan perangkat lunak yang
dibangun dengan menggunakan teknik pemrograman berorientasi objek, yaitu Unified Modeling Language (UML). UML
muncul karena adanya kebutuhan pemodelan visual
untuk menspesifikasikan, menggambarkan, membangun, dan dokumentasi dari sistem
perangkat lunak. UML merupakan bahasa visual untuk pemodelan dan komunikasi
mengenai sebuah sistem dengan menggunakan diagram dan teks-teks pendukung (A.S,
et al, 2013 : 137).
b.
Pengenalan
Use Case Diagram
Use
case adalah rangkaian atau uraian sekelompok
yang saling terkait dan membentuk sistem secara teratur yang dilakukan atau
diawasi oleh sebuah aktor. Use case
digunakan untuk membentuk tingkah laku benda dalam sebuah model serta
direalisasikan oleh sebuah kolaborasi.
Diagram
use case menggambarkan
fungsionalitas yang diharapkan dari sebuah sistem. Hal yang ditekankan pada
diagram ini adalah “apa” yang diperbuat sistem, dan bukan “bagaimana”. Sebuah use case merepresentasikan sebuah
interaksi antara aktor dengan sistem. Use
case menyatakan sebuah aktivitas atas pekerjaan tertentu, misalnya login ke sistem, meng-create sebuah daftar belanja, dan lain
sebagainya. Aktor adalah sebuah entitas manusia atau mesin yang berinteraksi
dengan sistem untuk melakukan pekerjaan-pekerjaan tertentu (Tohari, 2014 : 47-48).
Tabel 2. Simbol Use Case Diagram
NO
|
GAMBAR
|
NAMA
|
KETERANGAN
|
||
1
|
|
Use
Case
|
Fungsionalitas yang disediakan sistem sebagai unit-unit
yang saling bertukar pesan antar unit atau actor; biasanya dinyatakan dengan
menggunakan kata kerja di awal di awal frase nama use case
|
||
2
|
|
Actor
|
Orang, proses, atau sistem lain yang berinteraksi dengan
sistem informasi yang akan dibuat diluar sistem informasi yang akan dibuat
itu sendiri, jadi walaupun simbol dari actor adalah gambar orang, tapi actor
belum tentu merupakan orang; biasanya dinyatakan menggunakan kata benda di
awal frase nama aktor
|
||
3
|
|
assosiation
|
Komunikasi antara actor dan use case yang berpartisipasi
pada use case atau use case memiliki interaksi dengan aktor
|
||
4
|
|
Extend
|
Relasi use case tambahan ke sebuah use case dimana use
case yang ditambahkan dapat berdiri sendiri walau tanpa ucase tambahan itu;
mirip dengan prinsip inheritance pada pemrograman berorientasi objek;
biasanya use case tambahan memiliki nama depan yang sama dengan use case yang
ditambahkan
|
||
5
|
|
Generaization
|
Hubungan generalisasi dan spesialisasi (umum-khusus)
antara dua buah use case dimana fungsi yang satu adalah fungsi yang lebih
umum dari lainnya
|
||
6
|
|
Include
|
Relasi use case tambahan ke sebuah use case di mana use
case yang ditambahkan memerlukan use case ini untuk menjalankan fungsinya
atau sebagai syarat dijalankan use case ini
|
Sumber:
(A.S, et al, 2013)
c.
Pengenalan
Sequence Diagram
Sequence
diagram menggambarkan
interaksi antara sejumlah objek dalam urutan waktu. Kegunaannya untuk
menunjukkan rangkaian pesan yang dikirim antara objek juga interaksi antar
objek yang terjadi pada titik tertentu dalam eksekusi sistem. Dalam UML, objek,
pada diagram sequence digambarkan
dengan segi empat, yang berisi nama dari objek yang digaris bawahi. Terdapat
tiga (3) cara untuk menamai objek yaitu, nama objek, nama objek dan class serta nama class (Tohari, 2014 : 101).
Tabel 3. Simbol Sequence Diagram
NO
|
GAMBAR
|
NAMA
|
KETERANGAN
|
||
1
|
|
Aktor
|
Orang, proses, atau sistem lain yang
berinteraksi dengan sistem informasi yang akan dibuat di luar sistem
informasi yang akan dibuat itu sendiri, jadi walaupun simbol dari aktor
adalah gambar orang, tapi aktor belum tentu merupakan orang; biasanya
dinyatakan menggunakan kata benda di awal frase nama aktor
|
||
2
|
|
LifeLine
|
Menyatakan kehidupan suatu objek
|
||
3
|
|
Objek
|
Spesifikasi dari komunikasi antar objek yang memuat
informasi-informasi tentang aktifitas yang terjadi
|
||
4
|
|
Waktu
Aktif
|
Menyatakan objek dalam keadaan aktif dan berinteraksi,
semua yang terhubung dengan waktu aktif ini adalah sebuah tahapan yang
dilakukan didalamnya
|
||
5
|
|
Pesan
tipe create
|
Menyatakan suatu objek membuat objek yang lain, arah panah
mengarah pada objek yang dibuat
|
||
6
|
|
Pesan
tidpe call
|
Menyatakan suatu objek memnaggil op[erasi/ metode yang ada
pada objek lain atau dirinya sendiri
|
||
|
|
Pesan
tipe send
|
Menyatakan bahwa suatu objek mengirimkan data/ masukan/
informasi ke objek lainnya, arah panah mengarah pada objek yang dikirimi
|
||
8
|
|
Pesan
tipe return
|
Menyatakan bahwa suatu objek yang telah menjalankan suatu
operasi atau metode menghasilkan suatu kembalian ke objek tertentu, arah
panah mengarah pada objek yang menerima kembalian
|
||
9
|
|
Pesan
tipe destroy
|
Menyatakan suatu objek mengakhiri hidup objek yang lain,
arah panah mengarah pada objek yang diakhiri, sebaiknya jika ada create maka
ada destroy
|
Sumber:
Sumber: (A.S, et al, 2013)
d.
Pengenalan
Activity Diagram
Activity
diagram memodelkan workflow proses bisnis dan urutan
aktivitas dalam sebuah proses. Diagram ini sangat mirip dengan flowchart karena memodelkan workflow dari satu aktvitas ke aktivitas
lainnya atau dari aktivitas ke status. Membuat activity diagram pada awal pemodelan proses cukup menguntungkan
untuk membantu memahami keseluruhan proses. Activity
diagram juga bermanfaat untuk
menggambarkan parallel behavior atau
menggambarkan interaksi antara beberapa use
case (Tohari, 2014 : 114).
Tabel 4. Simbol Activity
Diagram
NO
|
GAMBAR
|
NAMA
|
KETERANGAN
|
1
|
|
Status awal
|
Status awal
aktivitas sistem, sebuah diagram aktivitas memiliki sebuah status awal
|
2
|
|
Aktivitas
|
Aktivitas yang dilakukan sistem, aktivitas biasanya
diawali dengan kata kerja
|
3
|
|
Percabangan/ decision
|
Asosiasi percabangan dimana jika ada pilihan aktivitas
lebih dari satu
|
4
|
|
Penggabungan/ join
|
Asosiasi
penggabungan dimana lebih dari satu aktivitas digabungkan menjadi satu
|
5
|
|
Status Akhir
|
Status akhir
yang dilakukan sistem, sebuah diagram aktivitas memiliki sebuah status akhir
|
Sumber:
Sumber: (A.S, et al, 2013)
0 Response to "PENGENALAN UML BAGI PEMULA"
Post a Comment