Pengertian Unified Modelling Language

Selamat Pagi artikel kali ini mambahas mengenai pengertian Unified Modelling Language. yang dapat menjadi acuan kita untuk dapat memahami sebenarnya apa sih yang dimaksud dengan unified modelling language.

Unified Modelling Language (UML) adalah bahasa spesifikasi standar untuk mendokumentasikan, menspesifikasikan, dan membangun sistem perangkat lunak. Unified Modelling Language (UML) adalah himpunan struktur dan teknik untuk pemodelan desain program berorientasi objek (OOP) serta aplikasinya. UML adalah metodologi untuk mengembangkan sistem OOP dan sekelompok perangkat tool untuk mendukung pengembangan sistem tersebut.  
UML adalah suatu bahasa yang digunakan untuk menentukan, memvisualisasikan, membangun, dan mendokumentasikan suatu sistem informasi. UML dikembangkan sebagai suatu alat untuk analisis dan desain berorientasi objek oleh Grady Booch, Jim Rumbaugh, dan Ivar Jacobson. Namun demikian UML dapat digunakan untuk memahami dan mendokumentasikan setiap sistem informasi. Penggunaan UML dalam industri terus meningkat. Ini merupakan standar terbuka yang menjadikannya sebagai bahasa pemodelan yang umum dalam industri peranti lunak dan pengembangan sistem (wikipedia.org).
Banyak orang  yang telah membuat bahasa pemodelan pembangunan perangkat lunak sesuai dengan teknologi pemrograman yang berkembang pada saat itu, misalnya yang sempat berkembang dan digunakan oleh banyak pihak adalah Data Flow Diagram (DFD) untuk memodelkan perangkat lunak yang menggunakan pemrograman prosedural atau struktural, kemudian juga ada State Transition Diagram (STD) yang digunakan untuk memodelkan real time (waktu nyata).
Pada perkembangan teknik pemrograman berorientasi objek, muncullah sebuah standarisasi bahasa pemodelan untuk pembangunan perangkat lunak yang dibangun dengan menggunakan teknik pemrograman berorientasi objek, yaitu Unified Modeling Language (UML). UML muncul karena adanya kebutuhan pemodelan visual untuk menspesifikasikan, menggambarkan, membangun, dan dokumentasi dari sistem perangkat lunak. UML merupakan bahasa visual untuk pemodelan dan komunikasi mengenai sebuah sistem dengan menggunakan diagram dan teks-teks pendukung (A.S, et al, 2013 : 137). Berikut jenis-jenis Unified Modeling Language (UML) yang digunakan oleh penulis :
a.       Pengenalan Use Case Diagram
Use case adalah rangkaian atau uraian sekelompok yang saling terkait dan membentuk sistem secara teratur yang dilakukan atau diawasi oleh sebuah aktor. Use case digunakan untuk membentuk tingkah laku benda dalam sebuah model serta direalisasikan oleh sebuah kolaborasi.
Diagram use case menggambarkan fungsionalitas yang diharapkan dari sebuah sistem. Hal yang ditekankan pada diagram ini adalah “apa” yang diperbuat sistem, dan bukan “bagaimana”. Sebuah use case merepresentasikan sebuah interaksi antara aktor dengan sistem. Use case menyatakan sebuah aktivitas atas pekerjaan tertentu, misalnya login ke sistem, meng-create sebuah daftar belanja, dan lain sebagainya. Aktor adalah sebuah entitas manusia atau mesin yang berinteraksi dengan sistem untuk melakukan pekerjaan-pekerjaan tertentu (Tohari, 2014 : 47-48).
Tabel 1. Simbol  Use Case Diagram
NO
GAMBAR
NAMA
KETERANGAN
1

Actor
Menspesifikasikan himpuan peran yang pengguna mainkan ketika berinteraksi dengan use case.
2
Dependency
Hubungan dimana perubahan yang terjadi pada suatu elemen  mandiri (independent) akan mempengaruhi elemen yang bergantung padanya elemen yang tidak mandiri (independent).
3
Generalization
Hubungan dimana objek anak (descendent) berbagi perilaku dan struktur data dari objek yang ada di atasnya objek induk (ancestor).
4
Include
Menspesifikasikan bahwa use case sumber secara eksplisit.
5
Extend
Menspesifikasikan bahwa use case target memperluas perilaku dari use case sumber pada suatu titik yang diberikan.
6
Association
Apa yang menghubungkan antara objek satu dengan objek lainnya.
7



System
Menspesifikasikan paket yang menampilkan sistem secara terbatas.

8
Use Case
Deskripsi dari urutan aksi-aksi yang ditampilkan sistem yang menghasilkan suatu hasil yang terukur bagi suatu aktor
9
Collaboration
Interaksi aturan-aturan dan elemen lain yang bekerja sama untuk menyediakan prilaku yang lebih besar dari jumlah dan elemen-elemennya (sinergi).
10
Note
Elemen fisik yang eksis saat aplikasi dijalankan dan mencerminkan suatu sumber daya komputasi

Sumber: (www.pribadiraharja.com)


b.      Pengenalan Sequence Diagram
Sequence diagram menggambarkan interaksi antara sejumlah objek dalam urutan waktu. Kegunaannya untuk menunjukkan rangkaian pesan yang dikirim antara objek juga interaksi antar objek yang terjadi pada titik tertentu dalam eksekusi sistem. Dalam UML, objek, pada diagram sequence digambarkan dengan segi empat, yang berisi nama dari objek yang digaris bawahi. Terdapat tiga (3) cara untuk menamai objek yaitu, nama objek, nama objek dan class serta nama class  (Tohari, 2014 : 101).
Tabel 2. Simbol  Sequence Diagram
NO
GAMBAR
NAMA
KETERANGAN
1
LifeLine
Objek entity, antarmuka yang saling berinteraksi.


2
Message
Spesifikasi dari komunikasi antar objek yang memuat informasi-informasi tentang aktifitas yang terjadi
3

Message
Spesifikasi dari komunikasi antar objek yang memuat informasi-informasi tentang aktifitas yang terjadi

   Sumber: (www.pribadiraharja.com)


c.       Pengenalan Activity Diagram
Activity diagram memodelkan workflow proses bisnis dan urutan aktivitas dalam sebuah proses. Diagram ini sangat mirip dengan flowchart karena memodelkan workflow dari satu aktvitas ke aktivitas lainnya atau dari aktivitas ke status. Membuat activity diagram pada awal pemodelan proses cukup menguntungkan untuk membantu memahami keseluruhan proses. Activity diagram juga bermanfaat untuk menggambarkan parallel behavior atau menggambarkan interaksi antara beberapa use case (Tohari, 2014 : 114).
Tabel 3. Simbol Activity Diagram
NO
GAMBAR
NAMA
KETERANGAN
1
Actifity
Memperlihatkan bagaimana masing-masing kelas antarmuka saling berinteraksi satu sama lain
2
Action
State dari sistem yang mencerminkan eksekusi dari suatu aksi
3
Initial Node
Bagaimana objek dibentuk atau diawali.
4
Actifity Final Node
Bagaimana objek dibentuk dan dihancurkan
5
Fork Node
Satu aliran yang pada tahap tertentu berubah menjadi beberapa aliran


   Sumber: (www.pribadiraharja.com)

Sekian dari artikel kali ini mengenai pengertian unified modelling language, semoga memberikan manfaat bagi kita semua. Sampai jumpa di artikel lainnya.
Mari Belajar Teknologi Informasi

0 Response to "Pengertian Unified Modelling Language"

Post a Comment