a. Pengenalan Adobe
Flash
Perangkat
lunak Adobe Flash yang selanjutnya
disebut Flash, dulunya bernama "Macromedia Flash", merupakan software multimedia unggulan yang
dulunya dikembangkan dan didistribusikan oleh Adobe System. Sejak tahun 1996, Flash
menjadi metode populer untuk menambahkan animasi dan interaktif website. Flash biasanya digunakan untuk membuat animasi, hiburan dan
berbagai komponen web, diintegrasikan
dengan video dalam halaman web sehingga dapat menjadi aplikasi
multimedia yang kaya (Rich Internet
Application). Flash tidak hanya
digunakan untuk Web, tetapi juga
dapat dikembangkan untuk membangun aplikasi desktop
karena aplikasi Flash selain
dikompilasi menjadi format .swf, Flash juga dapat dikompilasi menjadi
format .exe.
Flash
dapat digunakan untuk memanipulasi vektor
dan citra raster, dan mendukung bidirectional audio dan video. Flash juga berisi bahasa skrip yang diberi nama "ActionScript".
Beberapa produk software, system dan device dapat membuat dan menampilkan isi
Flash. Flash dijalankan dengan Adobe
Flash Player yang dapat ditanam pada browser, telepon seluler, atau software lain.
Format file Flash adalah SWF, biasanya disebut "ShockWave
Flash" movie. "Flash movie" atau "Flash game", biasanya file berekstensi .swf dapat dijalankan melalui web,
secara stand alone pada Flash Player atau dijalankan di windows secara langsung dengan
membuatnya dalam format ekstensi .exe.
Gambar 2. Logo Adobe Flash Profesional
CS
Sebelum tahun 2005, Flash dirilis oleh Macromedia. Flash 1.0
diluncurkan pada 1996 setelah Macromedia
membeli program animasi vector
bernama “FutureSplash”. Versi
terakhir yang diluncurkan di pasaran dengan menggunakan nama ‘Macromedia’ adalah Macromedia Flash 8. Pada tanggal 3 esember 2005, Adobe System mengakuisisi Macromedia dan seluruh produknya
sehingga nama “Macromedia Flash
menjadi “Adobe Flash”.
Berikut riwayat
perkembangan “Adobe Flash”
(Sunyoto, 2010 : 1-2).:
1) FutureSplash Animator (10 April 1996)
2) Flash 1 (Desember 1996)
3) Flash 2 (Juni 1997)
4) Flash 3 (31 Mei 1998)
5) Flash 4 (15 juni 1999)
6) Flash 5 (24 Agustus 2000) – ActionScript 1.0
7) Flash MX (versi 6) (15 Maret 2002)
8) Flash MX Professional 2004 (versi 7) (9
September 2003)
9) Flash Basic 8 (13 September 2005)
10) Flash Professional 8 (13 September 2005)
11) Flash Basic 9 & Flash Professional 9 (segera diluncurkan)
– ActionScript 3.0
b. Pengenalan
ActionScript
Seperti yang
diterangkan sebelumnya bahwa Flash
mempunyai bahasa skrip yang diberi nama ActionScript.
ActionScript adalah menunjukkan
koleksi set dari action, function, event
dan event handler yang memungkinkan
dikembangkan oleh para developer
untuk membuat Flash movie yang lebih
komplek dan lebih interaktif. actionScript
mengalami evolusi kearah standar bahasa pemrograman, yaitu versi 1, 2 dan versi
3.
ActionScript menunjuk ke salah satu style programming yang merujuk ke ECMAScript 4, merupakan basisnya JavaScript. Sebuah Flash
movie dapat terdiri dari beberapa scenes.
Masing-masing scene mempunyai sebuah timeline.
Masing-masing timeline dimulai dengan
frame 1 dan seterusnya. Secara normal
state sebuah Flash movie bersifat dapat berpindah dari scene 1, frame 1 dan
berakhir pada scene 1 dan scene 2 dan seterusnya. Kita dapat
mengeset movie berjalan dari awal
sampai akhir frame dan akhir di semua
scene, serta menghentikannya. Kita
dapat mengeset movie tersebut untuk
berulang.
Tujuan utama ActionScript adalah mengubah kebiasaan
linier tersebut. Sebuah ActionScript
dapat menghentikan sebuah movie di frame tertentu, dan berulang ke frame sebelumnya, atau frame mana yang akan ditampilkan
tergantung masukan yang diberikan user.
ActionScript dapat digunakan untuk
membuat sebuah movie komplek, bukan
berbentuk linier (standar). Akan tetapi tidak semua Flash movie memerlukan ActionScipt
(Sunyoto,
2010 : 9).
c. Pengenalan
Adobe AIR (Adobe Integrated Runtime)
Adobe AIR
berjalan di atas platform Flash dan
memungkinkan penggunaan fungsi-fungsi dan tools
yang dimiliki oleh Adobe Flash ke
dalam pengembangan aplikasi berbasis Android. Adobe
Integrated Runtime (AIR), awalnya diberi nama kode Apollo diciptakan pada tahun 2007
sebagai langkah untuk membangun Rich
Internet Applications (RIA) yang berjalan di luar Browser. Dengan AIR, pengembang dapat menulis software desktop menggunakan ActionScript,
HTML, atau JavaScript untuk platform
Windows, Macintosh, dan Linux.
AIR versi 2.5 difokuskan
pada pengembangan mobile dan
memperkenalkan fitur baru seperti kemampuan geolocation,
kemampuan accelerometer, dan input multitouch. AIR ditargetkan pada smartphone, computer tablet dan netbook. AIR 2.5 dan versi berikutnya
mendukung platform android. Android adalah sistem operasi berbasis platform Linux open source. Pada
awalnya, Linux dikembangkan oleh Google dan diperluas oleh Open Handset Alliance untuk digunakan
pada perangkat mobile. Android dikembangkan menggunakan bahasa
pemrograman java dan dikemas sebagai file Android Package (APK) (Wahana, 2014
: 3).
0 Response to "Adobe Flash Actionscript AIR"
Post a Comment